Sabtu, 12 Agustus 2023

Law Of Diminishing Return Kaitanya Dengan Utility Konsumen

Hukum Pengurangan Hasil atau Law of Diminishing Returns adalah konsep dalam ekonomi yang menyatakan bahwa dengan mempertahankan satu faktor produksi tetap sementara faktor produksi lainnya ditingkatkan, pada suatu titik tambahan yang diperoleh dari peningkatan faktor produksi tersebut akan semakin berkurang. Hukum ini juga dapat diterapkan pada konsep utilitas konsumen.

Utilitas konsumen mengacu pada kepuasan atau manfaat yang diperoleh oleh konsumen dari mengonsumsi atau menggunakan suatu barang atau layanan. Menurut hukum utilitas marjinal yang terkait dengan hukum pengurangan hasil, utilitas marjinal dari setiap unit tambahan barang yang dikonsumsi oleh konsumen cenderung mengalami penurunan seiring dengan peningkatan jumlah barang yang dikonsumsi.

Pada awalnya, ketika konsumen mengonsumsi satu unit tambahan dari suatu barang, utilitas marjinalnya cenderung tinggi. Ini karena kebutuhan yang lebih mendesak telah terpenuhi dan setiap unit tambahan memberikan kepuasan yang signifikan. Namun, seiring dengan peningkatan jumlah barang yang dikonsumsi, utilitas marjinalnya cenderung menurun. Alasan utamanya adalah bahwa konsumen cenderung memiliki kebutuhan yang lebih rendah dan barang tambahan tersebut memberikan tambahan utilitas yang semakin kecil.

Misalnya, bayangkan seseorang yang lapar dan mengonsumsi sepotong pizza. Pada awalnya, rasa lapar itu sangat kuat, dan sepotong pertama memberikan kepuasan yang besar. Namun, saat mereka terus mengonsumsi lebih banyak potongan pizza, rasa lapar tersebut berkurang dan setiap potongan tambahan memberikan kepuasan yang lebih sedikit. Pada titik tertentu, mereka mungkin bahkan merasa terlalu kenyang dan kepuasan yang diberikan oleh setiap potongan tambahan menjadi minimal.

Hukum pengurangan hasil dalam konteks utilitas konsumen memiliki implikasi penting dalam pengambilan keputusan konsumen. Ketika utilitas marjinal dari suatu barang atau layanan mulai menurun secara signifikan, konsumen cenderung mencapai titik jenuh atau titik di mana kepuasan tambahan yang diperoleh tidak sebanding dengan biaya tambahan yang dikeluarkan. Inilah yang disebut dengan tingkat utilitas marjinal nol.

Dalam prakteknya, penggunaan hukum pengurangan hasil dalam pengambilan keputusan konsumen membantu konsumen menentukan sejauh mana mereka ingin mengonsumsi suatu barang atau layanan. Mereka akan mempertimbangkan tingkat utilitas marjinal yang semakin menurun dan biaya tambahan yang terkait dengan konsumsi tambahan tersebut. Tujuannya adalah untuk mencapai keseimbangan di mana utilitas total yang diperoleh sebanding dengan biaya yang dikeluarkan.

Dalam hal ini, hukum pengurangan hasil membantu konsumen membuat keputusan yang rasional dan efisien dalam pengeluaran mereka. Mereka akan berusaha mencapai tingkat kon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)